Mengenal Kecerdasan Spasial dan yang Perlu Diketahui Orang Tua

sumber foto: freepik[dot]com/freepik

Mengenal kecerdasan dari Gardner selanjutnya adalah kecerdasan spasial. Apakah Teman-teman Bimbel Pandu mengetahui terkait kecerdasan yang ini? Bimbel Pandu percaya, kecerdasan spasial telah diketahui banyak orang, namun, belum terbiasa dengan nama dari kecerdasan ini.

Ada anak yang pandai dalam hitung-hitungan dan angka, termasuk dalam kecerdasan logika matematika. Namun, jika anak-anak lebih unggul dalam kesenian dan membaca peta, bagi Gadner, anak-anak dengan keunggulan tersebut masuk dalam kecerdasan spasial.

Kecerdasan spasial atau juga dikenal sebagai kecerdasan visual merupakan kemampuan seseorang atau anak dalam memahami, membayangkan, mengingat, dan berpikir dalam bentuk visual. Kecerdasan spasial juga dikenal sebagai kecerdasan bayang ruang atau spatial intelligence.

Anak yang memiliki kemampuan spasial mampu menerjemahkan berbagai media visual seperti diagram, peta, infografis, lukisan, dll. Salah satu contoh terkemuka dunia yang memiliki kecerdasan spasial ini adalah Leonardo Da Vinci dan IM Pei. Keduanya memiliki kemampuan-kemampuan untuk memvisualisasikan sesuatu secara akurat, menggambarkan lingkungan berdasarkan persepsi, dan menciptakan kembali pengalaman mereka ke dalam visual.

Teman-teman Bimbel Pandu perlu mengetahui, profesi-profesi yang memerlukan kemampuan spasial dan visual ini, di antaranya adalah arsitek, fotografer, pelukis, ahli desain interior, ahli peta geografi, dan urban design. Tidak hanya itu, kemampuan berpikir secara spasial atau visual ini juga diperlukan oleh orang-orang yang berprofesi sebagai insinyur dan dokter bedah.

Bimbel Pandu telah merangkumkan ciri-ciri anak yang memiliki kecerdasan spasial visual, sebagai berikut: anak mampu memahami bentuk dan membayangkan ruang, anak mulai bisa  menerjemahkan media visual seperti peta, diagram, infografis, dan lukisan, mampu mengingat wajah, gambar, dan detail-detail tertentu dengan baik,

Sedangkan untuk mengembangkan kecerdasan spasial dapat melalui beberapa kegiatan, di antaranya sebagai berikut: proses berimajinasi dengan membaca buku melalui hal tersebut anak akan mencoba memvisualisasikan dan membayangkan cerita yang ada di dalam buku, memperkenalkan kesenian melalui menggambar, membuat kerajinan, atau mengunjungi teater, drama, sandiwara boneka atau memperkenalkan dengan bermain peran secara langsung di rumah. Selain itu, anak-anak bisa diikut sertakan dalam hal mengatur dan merancang rencana sederhana ketika akan berlibur.

Baca Juga :  Belajar dari Bekicot

Bagikan :

Artikel Lainnya

5 Buah Terbaik Menurut dr. Tirta
Halo Sobat Bimbel Pandu! Siapa sih yang nggak kenal sama dr. T...
Belajar Efektif dengan Teknik Po...
Halo Sobat Bimbel Pandu! Pernah nggak sih kamu merasa kesulita...
Meningkatkan Literasi Melalui Me...
Halo Sobat Bimbel Pandu! Di era serba digital sekarang, media ...
Kenapa 20 Mei Memperingati Hari ...
Halo Sobat Bimbel Pandu! Pada hari ini tanggal 20 Mei, kita me...
Yuk, Kenali Budaya Berinteraksi ...
Halo Sobat Bimbel Pandu! Berinteraksi dengan guru merupakan ba...
Universitas, Institut, Politekni...
Halo Sobat Bimbel Pandu! Buat kamu yang mencari tempat untuk m...

Hubungi kami di : 081391427950

Kirim email ke kamibimbelpandu@gmail.com